Rabu, 30 Desember 2015

new media

MENCEGAH PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGAN CARA 3M

Demam Berdarah 3M

By | December 19, 2012

gambar demam berdarah 3M
gambar demam berdarah 3M

Demam Berdarah 3M – Demam berdarah merupakan penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian. Demam berdarah disebabkan virus yang dibawa oleh nyamuk aides aegypti dan ditularkan melalui gigitannya. Gejala dbd  berupa bintik-bintik merah pada kulit. Selain itu tubuh merasa lemah dan panas tinggi selama 2 sampai 7 hari, terjadi muntah atau berak darah, nyeri di ulu hati, gelisah, kaki dingin hingga  berkeringat.

Jika terjadi gejala gejala di atas segeralah pergi kerumah sakit terdekat. Untuk pertolongan pertama dapat dilakukan dengan member air minum yang banyak dan memberikan obat penurun panas seperti paracetamol.

Pencegahan paling efektif dalam mengatasi kasus nyamuk demam berdarah adalah dengan 3M. Nyamuk aedes aegypti lebih suka bersarang di genangan air untuk berkembang biak.Kunci  utama mencegah dbd adalah dengan rajin membersihkan rumah. Lingkungan yang bersih akan mengurangi resiko terkena DBD.

Demam Berdarah 3M

 Menguras
Menguras tempat-tempat penampungan air seperti bak mandi atau tempat air lainnya. Gunakan sikat untuk membersihkan bak mandi yang kosong. Lakukan seminggu sekali.

Menutup
Menutup rapat semua tempat penampungan air seperti ember, gentong dan drum.

Mengubur
Mengubur barang-barang bekas yang ada di sekitar atau di luar rumah yang dapat menampung air hujan seperti kaleng bekas, botol, dan plastik . Hal ini bertujuan untuk menghindari adanya sarang-sarang nyamuk

agar lebih jelasnya cara 3M kalian dapat melihat vidio yang terdapat di link ini :
 
https://youtu.be/7WFH8EoSReU



Demikianlah sedikit informasi tentang Demam Berdarah 3M yang perlu anda ketahui. Semoga menambah pengetahuan anda.

trik menghadapi ujian tengah semester atau ujian akhir semester saat kuliah

Halo guys, bagaimana kabar kamu saat ini? Pasti dalam keadaan sehat dan bugar. Yups, kali ini berkuliah.com akan mengedepankan topik yang menjadi momok bagi sebagian besar mahasiswa. What? Momok apa itu, tidak lain dan tidak bukan yaitu: ‘UTS dan UAS.’


Bagi sebagian besar mahasiswa, UTS dan UAS adalah hal penting dalam mendongkrak IPK. UAS dan UTS juga menjadi tolak ukur kemampuan mahasiswa bagi para dosen pengampu mata kuliah. Tak jarang banyak mahasiswa melakukan kecurangan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Beruntung bagi yang tidak ketahuan oleh pengawas, bagi yang ketahuan, ya sudah “wassalam” alias tamatlah riwayatnya, karena harus puas dengan hasil yang jelek.

Oke guys, kami akan mencoba memberikan beberapa tips agar saat mengerjakan UTS atau UAS menjadi mudah, serta mendapatkan hasil maksimal tanpa mengambil resiko berbahaya dan mengandung unsur kecurangan. Berikut beberapa trik yang bisa kamu lakukan dengan mudah.


Trik 1: Pahami materi

Dengan memahami materi, maka kita akan dengan mudah mengerjakan soal yang diberikan saat UTS atau UAS. Namun, jangan lupa pahami juga soal yang sedang kita baca, karena tidak jarang dosen memberikan soal-soal tipuan yang sering mengecoh pemikiran kita. Memahami materi tidak sesulit yang kita bayangkan, karena biasanya untuk memahami materi setiap individu sudah mempunyai trik tersendiri. Bagi penulis, trik yang sangat manjur adalah dengan membuat “keyword” untuk setiap subbab yang kemungkinan akan keluar saat ujian nanti. So, guys temukan cara masing-masing untuk mempermudah pemahaman materi!



Trik 2: Buka kembali catatanmu

Ada banyak mahasiswa yang rajin, namun tidak menutup kemungkinan ada juga yang malas. Nah, cara yang kedua menuntut kita untuk menjadi mahasiswa yang rajin. Karena, jika kita tidak menjadi mahasiswa yang rajin maka kemungkinan kecil kita mempunyai buku catatan materi kuliah. Dengan adanya buku catatan kita bisa mereview atau melihat ulang materi yang pernah dosen berikan. Dengan begitu kita tidak akan lupa materi apa saja yang sudah dibahas dan mudah bagi kita untuk memperediksi soal yang keluar nantinya.


Trik 3: Membuat kesimpulan

Setelah kita membaca ulang materi yang sudah diberikan, maka kita harus mengambil kesimpulan atau gambaran materi secara garis besar. Dengan kita membuat kesimpulan, maka akan mudah bagi kita mencerna materi tersebut. Kesimpulan tidak harus panjang lebar atau berbelit-belit, tinggal kita ambil garis besar dan pahami maksudnya, karena kesimpulan ini hanya untuk pribadi kita, bukan untuk dijelaskan kepada yang lainnya.


Trik 4: Kembangkan materi dengan bahasa sendiri

Hal ini berkaitan erat dengan trik yang sebelumnya. Kembangkan dengan kata-kata sendiri materi yang kita dapat. Namun, bagaimana kita akan mengembangkan materi yang kita dapat jika tidak paham dengan materinya? Jika kita tidak bisa menarik kesimpulan materi yang sudah diberikan? So, agar kita bisa mengembangkan materi dengan kata-kata sendiri, maka kita harus memahami materi dan juga bisa menarik kesimpulan dari meteri yang sudah diberikan. Namun, cara kita mengembangkan materi menggunakan bahasa sendiri jangan sampai keluar dari maksud sebenarnya yang dijelaskan dosen. Kenapa? Karena sebagus apapun materi yang kita kembangkan menggunakan bahasa sendiri, jika tidak sesuai dengan maksud sang dosen sama saja kita akan mendapat nilai jelek. Jadi, hati-hatilah kawan jika ingin mengembangkan dengan bahasa sendiri!


Trik 5: Berdoa sebelum dan sesudah

Hal ini tidak bisa kita pungkiri. Doa menjadi salah satu senjata paling ampuh untuk menghadapi berbagai hal. Jadi, jangan lupa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar apa yang kita pelajari berguna saat UTS atau UAS.

sumber : http://www.berkuliah.com/2014/09/mahasiswa-trik-menghadapi-uts-atau-uas.html